Awal bulan, abis gajian, gaji abis. Abis untuk nutup utang 🙁
Biasanya ketika awal bulan, kita yang kerja dapet gaji dong atas hasil kerja kita selama sebulan yang lalu. Setelah dapet gaji, ada baiknya kita melakukan budgeting (Anggaran Belanja). Formula budgeting paling terkenal yaitu 50/30/20, ini dipopulerkan oleh Senat USA Elizabeth Warren. Dimana pembagiannya adalah 50% untuk kebutuhan, 30% untuk keinginan, dan 20% untuk tabungan.
Nah di dalam pembagian yang 50% (kebutuhan) ini terdapat tagihan ataupun utang yang harus kita bayar. Jangan jadi orang yang mohon mohon pas mau berutang, tapi lupa atau males ngelunasin nih. Sekarang kita coba jabarkan cara pasti untuk melunasi utang. Pasti lunas kok, yakin aja yakin.
Disclaimer on : Cara ini berlaku dan dibahas untuk utang pribadi ya teman teman, bukan utang perusahaan apalagi negara.
1. Lunasi Utang Dari Yang Nominalnya Paling Kecil
Nah, cara pertama nih gampang banget lah ya, kita bikin dulu daftar utang kita beserta nominal utangnya untuk liat nominal mana yang paling kecil. Lunasin dari yang paling kecil, terus paling kecil kedua, dan seterusnya. Perlu contoh? Gampang ini, harusnya mah ngerti lah yak.
Tapi kalau tetep bingung, misalnya kita punya utang ke temen 500 ribu, terus pinjol 1 juta, terus cicilan motor 1.5 juta. Nah kalau begini, yang harus kita lunasin ke temen dulu tuh yang 500 ribu, kalau ada sisanya, lanjut bayar pinjol dan seterusnya.
Gampang yee? Lanjuttt
2. Lunasi Utang Yang Bunganya Lebih Tinggi
Yang ini, harus rajin ngitung. Yuk jangan males.
Kita bikin lagi nih daftar utang kita beserta persentase bunganya. Hal ini bertujuan untuk cari bunga yang lebih tinggi. Kita mulai coba lunasin dari yang persentase bunganya paling tinggi terlebih dahulu. Nih contohnya,
Misal, utang ke temen mah biasa bunga 0% lah ya, cicilan motor itu bunganya kita bikin 7.5%, pinjol 10%. Jadi dengan melihat daftar ini, berarti utang yang kita prioritasin adalah pinjol, kemudian cicilan motor, dan seterusnya.
3. Menicicil Utang Secara Bersamaan
Nah inget budgeting yang 50% tadi? Anggep lah pemasukan per bulan kita 6juta. Berarti budgeting 50% untuk kebutuhan itu ada 3 juta. Nah 3 juta ini setengahnya untuk kebutuhan sebulan, dan setengahnya lagi sebagai budget untuk bayar utang.
Berarti budgetnya ada 1.5 juta. Dengan cara ketiga ini, misal kita punya 3 utang, berarti kita bagi 1.5 juta itu dengan 3. Hasilnya 500 ribu per utang.
Nah kalau dirasa kurang, kan masih ada pos budgeting keinginan dan tabungan, bisa diambil dari sana juga jika utangnya masih belum tertutupi. Gentle reminder, penting buat kita untuk lakuin perhitungan terlebih dahulu jika ingin berhutang.
4. Bayar Langsung 100% Lunas
Cara ini yang paling susah, karena kita butuh nominal yang besar.
Tapi, untuk yang sultan atau abis dapet rejeki banyak. Bisa untuk mempertimbangkan bayar semuanya lunas.
Sering banget nih kita dapet uang kaget gitu ya misalnya dari orang tua, atau menang hadiah, atau bonus kerja, atau uang di hari raya seperti THR. Uangnya kita habisin asal aja, buat seneng seneng, karena kita ngerasa kalau dapetinnya ga pake tenaga.
Baca Juga : 6 Tips Bijak Kelola THR Agar Lebih Bermanfaat
Padahal cara yang ke empat ini adalah cara yang paling efektif Jadi kalau lagi punya utang atau cicilan, dan dapet rejeki banyak tiba tiba, coba pikirin dan inget utangnya dulu ya kawan, sebelum self reward 🙂
5. Pergunakan Asset
Ini sebenernya cara alternatif pertama, kita bisa pake asset yang kita punya untuk melunaskan utang. Assetnya bisa kita jual, sewakan, atau gunakan untuk mencari uang.
Misal kita punya cicilan mobil, untuk bantu melunasi cicilan mobil, kita bisa menggunakan mobil tersebut untuk sebagai supir online atau untuk disewakan kepada orang lain.
6. Pinjam Saudara
Inget kawan kawan, ini last option ya, very last option.
Karena kalau ada hubungan masalah uang sama saudara itu kan rasanya gimana gitu ya. Cuman kalau udah ga ada cara lain, bisa pake cara ini. Biasa meminjam ke saudara bunganya 0%. Jadi lebih enak untuk kita lunasin nanti karena tidak berbunga.
Tapi biar kedua pihak merasakan sama sama enak, ada baiknya untuk membuat surat perjanjian dengan notaris sebagai jaminan itikad baik kita untuk melunasinya di kemudian hari.
NAH!
Itu dia tadi cara cara pasti untuk lunasin utang. Sebetulnya cara paling pasti untuk melunasi utang adalah dengan tidak berutang. Jadi jika dirasa tidak sanggup untuk berutang, lebih baik ditahan dulu. Jika pun berutang, pastikan itu produktif. Semoga tulisan ini bisa membantu.