Hola sobat Finplan! Kalau akhir tahun gini, perusahaan-perusahaan itu biasanya udah mau tutup buku dong yaa. Nah, kalau seperti itu, kita perlu nyiapin laporan keuangan nih! Kamu tau gak sih kalau ada beberapa jenis laporan keuangan lho! Jadi gak cuma satu doang!
Apaan si Laporan Keuangan?
Eh Tapi, kamu udah tau belum apa sih itu laporan keuangan? Laporan keuangan adalah sebuah catatan informasi keuangan suatu perusahaan dalam satu periode akuntansi tertentu yang dapat kamu pakai untuk menggambarkan situasi kinerja usaha atau perusahaan tersebut. Biasanya, laporan keuangan ini memuat pencatatan berbagai transaksi seperti pembelian, penjualan, maupun transaksi bisnis lainnya yang bernai ekonomi dan moneter. Nah, pembuatan laporan ini, biasanya punya periode tertentu sobat Finplan! Ada yang satu bulan sekali, satu tahun sekali, atau sekian periode sekali bergantung dengan kebijakan perusahaan masing-masing ya!
Okay, gimana, udah ada gambaran belum tentang apa itu laporan keuangan? Kalau udah, let’s go kita break down satu-satu apa aja sih jenis laporan keuangan yang wajib kamu pahami!
Catat! Jenis Laporan Keungan Ada Apa aja nih?
1. Laporan Arus Kas
Jenis laporan keuangan yang pertama adalah Laporan arus kas! Pernah denger gak sih? Nah, Laporan Arus Kas atau juga dikenal sebagai Laporan Cash Flow ini merupakan denis laporan yang memuat seluruh informasi mengenai pemasukan dan pengeluaran selama satu periode tertentu. Nah, laporan ini tuh penting banget lho karena dia punya peran untuk menentukan berbagai strategi dalam menghadapi peluang bisnis baru yang muncul akibat adanya tren yang berkembang di sekitar kita! Jenis laporan keuangan ini juga bisa membantu kamu untuk mengevaluasi struktur keuangan serta aktiva bersih perusahaan mu! Di pahami ya!
2. Laporan Neraca
Jenis Laporan keuangan selanjutnya daalah Laporan Neraca. Laporan yang dikenal juga sebagai balance sheet ini merupakan jenis laporan keuangan yang mencakut gabungan dari segala laporan keuangan. Ini dia lah laporan yang umumnya akan dibuat oleh seubah perusahaan di akhir tahun! Tujuan acanya laporan ini adalah untuk memahami kondisi keuangan secara nyata dalam bisnis yang lagi kamu tekuni.
3. Laporan Laba Rugi
Next, jenis laporan keuangan yang perlu kamu catat adalah laporan laba rugi. Laporan ini penting banget untuk dapat memahami bagaimana pengeluaran dan pemasukan perusahaanmu secara rinci. Isi dari laporan ini biasanya meliputi data-data terkait pendapatan sekaligus beban yang ditanggung oleh perusahaan selama menjalankan bisnis. Melalui jenis laporan yang satu ini, pihak stakeholder bisa mengetahi kondisi keuangan keuangan perusahan dari periode terbaru dan menjadikannya sebagai bahan evaluasi perusahaanmu.
4. Laporan Perubahan Modal
Last, jenis laporan keuangan yang harus kamu pahami adalah laporan perubahan modal. Laporan ini itu punya peran yang sangat penting dalam membantu kamu melakukan persiapan ketika perusahaan yang kamu jalankan mulai memasuki tahap perusahaan publik. Karena sebagian besar perusahaan itu punya struktur kepemilikan yang relatif kompleks dan luas, makanya kamu perlu laporan ini oleh perusahaan publik. Darilaporan peubahan modal juga, perusahaan mu dalam negentahui perhitungan rinci dalam melakukan pem pembayaran dividen kepada para pemegang saham atau investor yang terdaftar secara resmi serta aktiva yang dimiliki oleh perusahaanmu.
Gimana nih sobat Finplan, udah pada dicatet dan dipahami belum beberapa jenis laporan keuangan diatas? Semoga udah ya! Kalau masih ada kegelisahan, atau bingung-bingung gitu, silahkan langsung DM kami aja di instagram @finplan.id ya! Adminnya gak akan gigit kok ;D
Kalau kamu masih penasaran banget terkait per-finance-an, kamu gak perlu risau! Karena Finplan sekarang buka course dengan harga terjangkau yang bisa kamu ikuti!! Langusng aja cus kepoin disini!
That’s all for today! Semoga ilmunya ada yang nyangkut ya! See you next time! Adios!